KABAR TENTANG BALUQIYA
DAN KEAJAIBAN MASJID
BAITUL MAQDIS.
(Badai'uz
zuhur : 154 )
Dikatakan
bahwa BALUQIYA Al Isroili berkeliling di bumi,
Maka
ia lewat di laut yang kedua maka ia mengetahui bukit.
Di
bukit tersebut terdapat sebuah GOA,
BALUQIYA
masuk ke dalam GOA tersebut,
Dalam
GOA tersebut ia melihat sebuah singgasana dari emas,
Di
atasnya terdapat seorang yang terlentang,
Tangannya
yang satu ada di atas dadanya, yang lain di atas perutnya,
Orang
tersebut seperti orang yang tidur,
Pada
jarinya terdapat cincin yang bergaris-garis empat garis,
Di
dekat kepalanya terdapat dua ekor ular naga yang besar,
BALUQIYA hendak mengambil cincin dari tangan orang
tersebut,
Maka
ular besar itu bangun dan menyemburkan api dari mulutnya,
BALUQIYA
mendengar suara :
"Wahai
BALUQIA, Apakh engkau berani pada Nabi Sulaiman ?,
Engkau
akan mengambil cincin dari jarinya ?",
Maka
BALUQIA keluar dari GOA tersebut dalam keadaan takut,
TSA'LABI BERKATA :
Alloh
memberi wahyu kepada Nabi Dawud Alaihis salam,
Agar
mendirikan masjid di Baitul Maqdis,
Maka
beliau mulai membangunnya,
Beliau
meninggal sebelum masjid tersebut selesai,
Beliau
mewasiyatkan kepada anaknya ( Nabi Sulaiman ),
Agar
menyempurnakan pembangunan masjid tersebut,
Maka
Nabi Sulaiman mengumpulkan manusia dan jin,
Beliau
membagi tugas kepada mereka dalam beberapa pekerjaan,
Membangun,
memasang atap dan memasang marmer,
Lalu
beliau membuat 12 ruangan dalam masjid tersebut,
Beliau
tempatkan setiap suku dalam ruangan tersebut,
Beliau
perintahkan jin agar datang dengan membawa tambang-2,
Emas,
perak, marmer yang berwarna, besi, tembaga, kayu dll.
Lalu
mendirikan kubbah di tengah-tengah masjid,
Kubbah
tersebut diberi saka dari emas yang merah,
Saka
itu tampak cemerlang seperti matahari dalam terangnya,
Para
musafir di malam hari mengambil cahaya cemerlang tersebut,
Di
bawah kubbah tersebut beliau dirikan tempat hewan ternak,
(
tentunya tempat tersebut amat indah, bersih, sedap dipandang ),
Beliau
letakkan di dalamnya makanan untuk beberapa kudanya,
Tempat
tersebut tetap utuh diziarahi orang hingga sekarang,
(
pada masa mushonnif Syekh Muhammad bin Ahmad bin Iyas ),
Ukuran
luas masjid tersebut :
Panjangnya
: 700 dzira' dan lebarnya : 450 Dzira'
Atap
masjid tersebut berupa sirap kayu jati dilapis emas dan perak,
Atap
tersebut dihias dengan beberapa mutiara dan batu-batu yaqut,
Di
atasnya dipasang lambaran timah untuk menjaganya dari hujan,
Alas
masjid tersebut berupa marmer yang berwarna,
Pada
saat itu tidak ada satu pun masjid yang menandingi indahnya,
Setelah
selesai pembangunan masjid tersebut dengan sempurna,
Beliau
membuat resepsi walimah dan mengundang para tentaranya,
Amboi
indahnya masjid tersebut dilengkapi dengan keajaiban berikut,
Bersambung
………………………
KABAR
TENTANG BALUQIYA
DAN
KEAJAIBAN MASJID BAITUL MAQDIS (Lanjutan)
( Badai'uz
zuhur : 154 )
SADI BERKATA :
Masjid
Baitul Maqdis mengandung beberapa keajaiban,
Di
masjid tersebut terdapat PAPAN marmer putih,
Jika
seseorang memandangnya dan dia adalah anak zina,
Maka
wajahnya menjadi hitam dan dilecehkan orang-orang,
Di masjid
situ juga terdapat TONGKAT dari kayu Abnuas,
Jika
disentuh oleh seseorang dan dia keturunan Nabi maka tidak bahaya,
Jika
yang menyentuhnya bukan keturunan Nabi maka tangannya terbakar,
Di masjid
situ juga terdapat patung ANJING dari kayu,
Jika
seorang ahli sihir lewat di dekatnya maka anjing itu menggonggong,
Maka
orang-2 menjadi mengetahui dan otomatis ilmu sihirnya hilang,
Di masjid
situ juga terdapat PINTU ajaib,
Jika
seorang dzolim lewat di situ maka pintu tersebut menyempit,
Dan
orang dzolim tersebut terjepit hingga ia bertaubat,
Di
masjid tersebut juga terdapat RANTAI,
RANTAI
tersebut menyimpan keajaiban yang amat banyak,
Tidak
pernah didengar kisah keajaiban yang membandinginya,
AZIZI BERKATA :
Nabi
Sulaiman melakukan pembangunan masjid itu selama 40 tahun,
Tukang-tukang
( insinyur) ahli bangunan sebanyak 70 ribu orang,
Tukang
batunya sebanyaj 80 ribu tukang,
Setiap
malam membutuhkan seribu kati Damsyiq minyak untuk lampu,
KA'B AL AKHBAR
BERKATA :
Untuk
pembangunan masjid ini didatangkan emas dan perak,
Setiap
tahun 600 qintor dari beberapa negara, utamanya dari Roma,
DIRIWAYATKAN BAHWA :
Di
masjid tersebut terdapat batu CAKRA,
Dari
batu CAKRA ini keluat air tawar dan terpencar di bumi,
Di
bawahnya terdapat banyak kuburan para Nabi,
Masjid
ini terus makmur hingga lahir kekuasana Raja Nebuketnezer,
Ia
merusak beberapa negara, maka hancurlah beberapa bangunan,
ATS
TSAURI BERKATA :
Ketika
Raja Nebuketnezer merusak bangunan masjid ini,
Maka
ia bawa 1000 unggun dari emas, perak dan batu-batu permata,
Selesai.
ye,, nama ane ada sejarah nya :D
BalasHapusbarokallah mas :)
HapusBoleh bertanya?
BalasHapusKalau boleh izinkan saya menanyakan beberapa pertanyaan ini. Mohon dijawab, dengan jawaban atas pertanyan bukan dengan makian.
Pertama,
Siapa itu Baluqia? Nama Bapaknya? Nama kakeknya, dia dari suku apa? Hal ini oenting karena kalau dia dari Bani Israil, bani Israil sangat memandang penting sebuah garis keturunan apalagi keturunan orang-orang yang membawa "pesan penting dari Allah".
Kedua,
Sulaiman membangun masjid? Tidak salah?
Bukannya masjid itu bangunan sucinya umat Islam ya? Islam itu kan baru ada setelah Nabi Muhamad ada. Kenapa itu masjid dibangun sama Sulaiman yang ada jauuuuuh sebelum Nabi Besar Muhamad ada? Yang saya tahu, nabi Sulaiman a.k.a Salomo membangut Bait Allah yang dalam hal ini berkaitan dengan orang Israel a.k.a Yahudi bukan Islam.
Bisa toling dibantu memperluas pengetahuan yang saya yg masih sangat terbatas ini? Terima kasih
Gambar masjid nya salah tu bro
BalasHapus